Saturday, June 6, 2015

HIDUP YANG BERARTI: Mengerjakan Misi (2)

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 6 Juni 2015

Baca:  2 Timotius 4:1-8

"Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya,"  2 Timotius 4:2

Tuhan Yesus datang ke dunia bukan hanya untuk menyelamatkan manusia dari dosa tapi Ia juga mengutus umat tebusan-Nya untuk melanjutkan misi-Nya.  Sebagai orang-orang yang telah diselamatkan kita wajib untuk melaksanakan misi dari Tuhan ini.

     Tugas memberitakan Injil bukanlah perkara yang mudah, tapi tidak ada alasan bagi orang percaya untuk mangkir dari tugas ini karena Tuhan telah menganugerahkan Roh Kudus untuk memampukan kita melaksanakan Amanat Agung-Nya tersebut.  Kata  "pergilah, jadikanlah"  (Matius 28:19)  merupakan dua kata kerja perintah yang aktif, artinya hal itu bukan lagi menjadi suatu opsi melainkan suatu keharusan yang harus dikerjakan, karena keberadaan orang percaya adalah sebagai duta Kristus, artinya kita mengemban suatu misi khusus dari Tuhan yaitu memberitakan Injil.  Kata Injil berasal dari bahasa Yunani Evanggelion yang berarti berita baik atau good news, karena Injil adalah  "...kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya,"  (Roma 1:16).  Jangan pernah beranggapan bahwa tugas memberitakan Injil itu semata-mata tugas seorang penginjil, pendeta atau pelayan Tuhan!  Semua orang percaya tanpa terkecuali memiliki tugas yang sama!  Jika kita menyadari bahwa kita diselamatkan bukan karena perbuatan kita tetapi semata-mata karna kasih karunia melalui penebusan Kristus, jika kita rindu menyenangkan hati Tuhan, jika kita terbeban jiwa-jiwa dan jika kita menyadari bahwa kita ini dikasihi Tuhan dan dipilih sebagai anak-anak-Nya, maka kerajinan kita tidak akan pernah kendor dan roh kita akan terus menyala-nyala untuk melayani Tuhan.

     Hal penting yang harus diperhatikan dalam mengerjakan Amanat Agung Tuhan adalah sikap hati dalam melayani-Nya, kita harus melakukannya dengan hati yang tulus, bukan karena terpaksa atau tendensi tertentu.  "Ada orang yang memberitakan Kristus karena dengki dan perselisihan, tetapi ada pula yang memberitakan-Nya dengan maksud baik. Mereka ini memberitakan Kristus karena kasih, tetapi yang lain karena kepentingan sendiri dan dengan maksud yang tidak ikhlas,"  (Filipi 1:15-17).

"...jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku."  1 Korintus 9:16

No comments:

Post a Comment